Liburan adalah waktu yang sangat ditunggu-tunggu oleh siapa pun. Bukan hanya oleh anak sekolah, melainkan juga para pekerja. Karena liburan berarti kita dapat istirahat sejenak dari segala rutinitas kita dan mencari kesegaran (refreshing) yang baru. Memang penat rasanya jika kita terus-menerus bekerja tanpa henti. Tubuh kita perlu istrirahat sejenak. Liburan memang penting, tetapi bagaimana mengisi liburan tersebut jauh lebih penting. Daud sedang "berlibur". Pada saat para prajuritnya maju berperang di medan laga, Daud "cuti" sejenak. Bersantai-santai di tempat tidur, berjalan-jalan menikmati kerajaannya. Namun, ups ... ada pemandangan yang "indah" tepat di hadapan matanya. Seorang perempuan sedang mandi. Entah apa yang terlintas dalam pikiran Daud pada saat itu, tetapi mungkin saja ia berpikir "boleh dong saya menikmati hari libur saya bersama wanita itu". Dan, Daud mengisi "liburan"-nya dengan melakukan hal jahat di mata Tuhan. Liburan memang penting karena kita akan mendapat kesegaran yang baru
melaluinya. Namun, tidak berarti kita bisa sembarangan menggunakan waktu liburan tersebut. Kekudusan tetap harus dijaga selama kitab berlibur. Selain itu, berlibur bukan berarti relasi kita dengan Tuhan juga ikut "berlibur". Ingatlah sebuah lagu sekolah minggu yang mengatakan "Mata Tuhan melihat apa yang kau perbuat, baik yang baik maupun yang jahat. Oleh sebab itulah jangan berbuat jahat, (ingat!)
Tuhan melihat". Bawalah lagu ini dalam liburan Anda sebagai pengingat bahwa kita harus mengisi waktu liburan kita dengan hati yang takut akan Tuhan.
No comments:
Post a Comment